Senin, 04 Februari 2013

Jejak Trah Ki Ageng Mangir : Banjaran Pucung Basis Prajurit Intelejen Mataram di Batavia 1625 - 1629 ( Sebuah Ilustrasi )

Tour of Duty : Antara Cilangkap - Batavia Kota
Panembahan Juminah

Tour of Duty : Menuju Batavia

Gempur VOC
 Sebuah perjalanan menuju Mati atau Kemenangan ( Kisah Banjaran Pucung ) yang dikenal dengan Sedo Mukti ( Mati atau Jaya ), melibatkan pasukan Marinir Mataram yang dipimpin oleh Tumenggung Bahurekso ( Bupati Pekalongan ) serta pasukan Infanteri, Kavaleri , Intelejen, Logistik dibawah pimpinan Panembahan Juminah, dibantu Adipati Ukur, Adipati Suro Agul Agul, Adipati Uposonto, Patih Singaranu, Tumenggung Purboyo, Perang Mataram - Batavia VOC diakhiri dengan terbunuhnya Yaan Pieters Zoen Coen gubernur Jendral ke IV, pendiri kota Batavia, pada dini hari tanggal 20 September 1629 oleh divisi khusus Intel Mataram dibawah pimpinan Bagus Wanabaya, Putra Ki Ageng Mangir. Sejak itu VOC tak lagi berani menginjakkan jejak kaki penjajahannya di bumi Mataram hingga wafatnya Sultan Agung di tahun 1645.





Prajurit Mataram

Tidak ada komentar:

Posting Komentar